PERANG PALESTINA VS ISRAEL: Obama Memuji PM Israel Karena Setujui Gencatan Senjata!

Barack Obama/Antara

WASHINGTON –Menyusul kesepakatan gencatan senjata dalam konflik Gaza pada Kamis (22/11) dini hari , Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mendapat pujian dari Presiden AS Barack Obama. Hal ini disampaikan oleh juru bicara Gedung Putih.
“Presiden memuji perdana menteri karena setuju dengan usulan gencatan senjata Mesir, yang presiden rekomendasikan supaya diterima perdana menteri, sementara mengulangi pernyataan bahwa Israel mempertahankan hak untuk membela diri,” katanya, lapor AFP.

Pernyataan Gedung Putih tersebut mengatakan Obama telah berbicara dengan Netanyahu melalui telepon dan meyakinkan dirinya bahwa tidak ada negara yang diperkirakan akan menoleransi serangan roket terhadap penduduk sipil.
Obama juga menyambut baik kemauan Netanyahu untuk bekerja sama dengan upaya Mesir guna mengatur gencatan senjata dalam konflik dimana militan Palestina telah menembakkan roket-roket ke Israel dan jet-jet, kapal-kapal dan artileri Israel telah menghantam sasaran-sasaran di Gaza.

“Presiden menyampaikan apresiasinya terhadap upaya perdana menteri untuk bekerja bersama pemerintah baru Mesir guna mencapai gencatan senjata yang berkelanjutan dan solusi yang lebih langgeng terhadap masalah ini,” kata pernyataan tersebut.

“Presiden mengatakan bahwa Amerika Serikat akan menggunakan kesempatan yang ditawarkan oleh sebuah gencatan senjata dengan mengintensifkan upaya-upaya guna membantu Israel mengatasi kebutuhan keamanannya, terutama isu penyelundupan senjata dan bahan peledak ke Gaza.

“Presiden mengatakan bahwa dia komit untuk mencari tambahan dana bagi Kubah Besi (Iron Dome) dan program pertahanan rudal AS-Israel lain,” tambahnya, menunjuk pada tameng antirudal Israel yang telah menembak sejumlah roket Palestina yang masuk.

Gencatan senjata diumumkan dalam sebuah konferensi pers di Kairo, Mesir dengan dihadiri Menteri Luar Negeri Hillary Clinton dan Menteri Luar Negeri Mesir Mohamed Kamel Amr pada Kamis (22/11) pukul 02.00 dini hari. (Antara/ms)

Komentar

Postingan Populer